RDK FM

Sertifikat penghargaan kepada UIN Jakarta menjadi peringkat 316 di UI GreenMetric. Sumber. uinjkt.ac.id


Sejak Agustus lalu, UIN Jakarta berkomitmen untuk meningkatkan status green campus guna mendukung pelestarian lingkungan. Optimalisasi anggaran, pemeliharaan ruang terbuka hijau dan lingkungan sekitar, dan kemitraan dengan berbagai lembaga mitra menjadi bagian penting dalam mengimplementasikan green campus. Alhasil, Kamis (19/12), UIN Jakarta meraih peringkat ke-316 sebagai salah satu World Sustainable University in 2024, dalam Universitas Indonesia (UI) GreenMetric World University Rankings. 

Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (FU), jurusan Aqidah Filsafat Islam (Afi), semester lima, Muhammad Mudrik Almuromi menuturkan, prestasi kampus patut dibanggakan. Namun, informasi tentang program yang sedang dilaksanakan kurang tersampaikan. Program yang diketahui saat ini hanya meliputi penggunaan bis listrik dan fasilitas parkir. Untuk meningkatkan kenyamanan mahasiswa, perlu dilakukan perbaikan pada pelayanan bis listrik.

“Perbaikan bis listrik dengan waktu tunggu lebih singkat dan frekuensi yang lebih sering sudah sangat membantu kami sebagai sivitas. Selain itu, parkir yang lebih teratur membuat kami lebih disiplin, bangun pagi, dan berjalan kaki, sehingga lebih sehat. Semoga saja harga parkir tidak naik lagi, mengingat rumor kenaikan harga di Green Parking sebesar 3000,” tuturnya

Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), semester tiga, Dita Amelia mengungkapkan, prestasi UIN meraih peringkat ini sangat membanggakan, karena menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan. Untuk meningkatkannya, perlu penambahan bis listrik dan tempat sampah organik dan non-organik di lokasi strategis, serta peningkatan pengelolaan sampah untuk meningkatkan upaya green campus.

“Prestasi ini menunjukkan komitmen kampus terhadap keberlanjutan dan lingkungan. Untuk terus meningkatkan, perlu dilakukan penambahan bilis di Lapangan Triguna, tempat sampah organik dan non-organik, serta program pendidikan lingkungan bagi mahasiswa. Selain itu, pemantauan kinerja keberlanjutan dan pengembangan inovasi ramah lingkungan juga perlu dilakukan agar terus maju dan menjadi contoh kampus keberlanjutan di Indonesia,” pungkasnya.

(Fadil Achmad Fauzi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *