RDK FM

Wadah air kamar mandi Student Center UIN Jakarta. Sumber. Dok. Pribadi


Perbaikan fasilitas toilet di Student Center (SC) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta dengan desain modern berbahan keramik justru menimbulkan keluhan. Minimnya gayung, keran yang kurang efisien, dan wadah air yang tidak efektif menyebabkan kesulitan bagi mahasiswa, terutama saat keran mati. Hal ini memicu keresahan karena kebutuhan air yang cukup dan pengaturan yang tepat sangat penting untuk kenyamanan pengguna.

Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (FU), jurusan Aqidah dan Filsafat Islam (AFI), semester sepuluh, Septi Dian menuturkan, bahwa kondisi toilet saat ini sudah jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya. Akan tetapi Salah satu kekurangan yang disoroti adalah perubahan ember plastik ke ember berbahan keramik modern. Menjadi kekhawatiran terhadap kebersihan air yang didalam keramik tersebut. Mahasiswa berharap pihak kampus dapat mengevaluasi kekurangan ini agar fasilitas toilet menjadi lebih nyaman dan higienis.

“Saya khawatir ada kotoran yang mengendap di keramik, apalagi tidak tahu bagaimana petugas membersihkan toilet tersebut,” tanggapnya.

Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), jurusan Pendidikan Kimia, semester sembilan, Alifia Hendry Putri menuturkan, bahwa renovasi ini belum sepenuhnya memenuhi harapan. Pihak kampus dapat segera memperbaiki kekurangan ini demi kenyamanan bersama. Dirinya mengajak seluruh mahasiswa dan staf untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan fasilitas toilet serta kampus.

“Renovasi toilet ini seharusnya lebih memberikan kenyamanan bagi mahasiswa yang menggunakannya. Namun, masih banyak kekurangan seperti tidak adanya penutup ember untuk menampung air, tidak ada gayung, dan semprotan air yang macet. Hal ini membuat mahasiswa kesulitan,” pungkasnya.

(Nayla Putri Kamila didukung oleh Edith Indah Lestari)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *