RDK FM

Pasar ekonomi nasional yang sangat dipengaruhi oleh inflasi dan deflasi. Sumber. hypeabis.id


Pada Rabu (07/10), Presiden Joko Widodo menegaskan, baik deflasi maupun inflasi harus dikendalikan untuk menjaga keseimbangan ekonomi. Pengendalian ini penting agar harga stabil dan tidak merugikan produsen maupun konsumen. Presiden juga menyebut inflasi tahunan sebesar 1,84% pada September 2024 sebagai angka yang baik, tetapi terlalu rendah juga bisa berdampak negatif bagi produsen. 

Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), jurusan Perbankan Syariah (PSY), semester tiga, Nasywa Hanifah mengungkapkan, pengendalian inflasi dan deflasi berdampak pada lapangan pekerjaan bagi lulusan baru dengan mempengaruhi stabilitas ekonomi. Ketika inflasi terkendali, pertumbuhan ekonomi lebih stabil, sehingga akan menciptakan peluang kerja. Sebaliknya, deflasi bisa menyebabkan penurunan produksi dan pengurangan tenaga kerja.

“Strategi yang dapat diusung mahasiswa untuk mengatasi inflasi dan deflasi secara berkelanjutan, salah satunya adalah mendorong inovasi teknologi di sektor produksi pangan guna meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Selain itu, penting untuk mengoptimalkan sistem distribusi sehingga rantai pasokan menjadi lebih lancar dan biaya lebih rendah,” ungkapnya.

Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum (FSH), jurusan Hukum Keluarga (HK), semester tiga, Muhammad Fawaz Khatami menuturkan, antara pengendalian inflasi dan daya beli mahasiswa saling berkaitan. Hal ini terlihat dari stabilitas harga yang membuat biaya hidup lebih terjangkau, sehingga mahasiswa tidak terlalu terbebani oleh kenaikan harga barang pokok.

“Pengendalian inflasi berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat dengan menjaga harga kebutuhan pokok stabil. Langkah pemerintah untuk mencegah deflasi termasuk mengoptimalkan distribusi barang, mendorong konsumsi, serta memperkuat daya beli melalui program bantuan ekonomi dan juga bantuan subsidi,” tuturnya.

Dirinya menambahkan, pemerintah harus terus mengawasi tren inflasi dan deflasi secara cermat. Hal ini perlu dikerahkan sambil memperkuat kebijakan yang mendukung daya beli masyarakat dan memastikan ketersediaan barang pokok di pasar.

(Gisska Putri Hidayat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *