RDK FM

Workshop Launching Keisya 2024 LDK Syahid.


Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Syahid, melalui Keputrian LDK Syahid (Keisya) berhasil menyelenggarakan acara tahunan dengan tema “Perspektif Islam: Mengurai Feminisme, Gender, dan Patriarki untuk Keseimbangan dan Kesetaraan”. Acara tersebut dilaksanakan pada Jumat (26/04), di Teater Yunus Mohammad lantai tiga, Gedung Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), dengan tujuan memberikan perspektif serta subordinasi dikalangan kaum perempuan, serta lebih mengeksplorasi adanya sudut pandang dari feminisme dan ketidakadilan gender yang sering terjadi. Namun, di samping itu, Islam sangat mengangkat derajat kaum perempuan.

Pemateri launching Keisya, Ana Sabhana Azmy menyatakan, masih banyak masyarakat yang terkena diskriminasi, terutama di kalangan kaum perempuan. Budaya patriarki menghadirkan perbedaan antara kaum perempuan dan kaum laki-laki yang diciptakan secara sosial, budaya, politik, dan agama. 

“Diskriminasi dapat diminimalisir dengan pendidikan politik untuk mahasiswa, para dosen, dan staf agar ikut serta menghilangkan budaya patriarki. Pembukaan perspektif serta adanya pemahaman bagi mahasiswa dan kekerasan bagi kaum perempuan yang masih ada di era saat ini, mencari solusi yang cukup kuat untuk mengatasi kekerasan,” tuturnya.

Biro Keputrian LDK Syahid, Feni Oktora menjelaskan, untuk menjawab adanya sudut pandang dari feminis yang melihat agama sebagai penyebab ketidakadilan gender, pada dasarnya agama justru mengangkat derajat kaum perempuan. Hal tersebut hanya sebatas perbedaan pandangan pada interpretasi agama dan budaya lokal. 

“Islam mengajarkan bahwa laki-laki dan perempuan memiliki hak dan tanggung jawab yang sama. Meskipun banyak masyarakat yang tidak sejalan dengan ajaran Islam dengan ajaran keadilan dan kesetaraan, patriarki sering menempatkan laki-laki dalam posisi dominan dan mengorbankan hak-hak kaum perempuan. Hal tersebut terlihat dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, mulai dari kebijakan publik hingga struktur keluarga,” pungkasnya.

(Azaria Suci Fernada)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *