
Infografis 521 infrastruktur yang telah dibangun Kemenhub selama 10 tahun terakhir. Sumber. Tribunnews
Selama satu dekade terakhir, pembangunan infrastruktur transportasi di Indonesia mengalami peningkatan yang signifikan. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat telah menyelesaikan 521 proyek infrastruktur yang mencakup bandara, pelabuhan, terminal, dan jalur kereta api di berbagai daerah. Peningkatan ini bertujuan untuk memperkuat konektivitas antar wilayah, mendukung pertumbuhan ekonomi, serta mempermudah mobilitas masyarakat dan distribusi barang di seluruh Indonesia.
Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), semester tiga, Fadiah Maulidya Azzahra menuturkan, terdapat kemajuan dari tahun ke tahun dalam peningkatan infrastruktur, baik itu transportasi maupun layanan umum. Menurutnya, hal inimemudahkan masyarakat untuk bepergian atau melakukan berbagai aktivitas.
“Pembangunan infrastruktur ini berperan dalam mengurangi ketimpangan akses transportasi antar wilayah dan memperbaiki distribusi barang. Namun, tantangan kedepannya adalah memastikan seluruh infrastruktur yang telah dibangun dapat terus terjaga dan berfungsi optimal dalam jangka panjang,” ujarnya.
Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI), semester tiga, Nakita Rahma menambahkan, melihat realita, pembangunan infrastruktur tentu belum merata. Menurutnya, daerah yang lebih maju sudah merasakan keuntungan, sementara daerah terpencil masih tertinggal. Hal tersebut dapat terjadi karena biaya perawatan yang tinggi.
“Biaya perawatan yang tinggi juga bisa menjadi masalah, terutama jika infrastruktur tidak dikelola dengan baik. Hal ini sangat disayangkan jika infrastruktur yang baik tidak dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat. Harapannya, pembangunan infrastruktur bisa lebih merata. Sebagai pengguna, masyarakat juga diimbau untuk turut menjaga dan merawat fasilitas yang ada,” pungkasnya.
(Edith Indah Lestari)