UMKM berkembang pesat berkat PON 2024. Sumber. tribungayo.com
Pekan Olahraga Nasional (PON) yang berlangsung pada 2-13 September di Kalimantan Tengah dan Selatan menjadi momentum penting bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah tuan rumah. Acara berskala nasional tersebut memberikan peluang besar bagi UMKM, khususnya untuk mempromosikan produk lokal kepada ribuan pengunjung dari seluruh Indonesia, meningkatkan omset penjualan, serta memperluas jaringan bisnis.
Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), jurusan Kesejahteraan Sosial (Kessos), semester tiga, Inas Az Zahra menuturkan, sebagai salah satu pelaku UMKM, dirinya merasa bahwa keberlangsungan PON merupakan momentum strategis untuk mempromosikan dan meningkatkan eksposur yang ditujukan pada pelanggan dari berbagai daerah.
“PON biasanya meningkatkan permintaan terhadap produk-produk lokal, seperti makanan, kerajinan tangan, hingga souvenir. Hal tersebut tentu bisa berdampak langsung pada peningkatan pendapatan UMKM, terutama bagi yang berhasil memanfaatkan kesempatan ini secara maksimal,” pungkasnya.
Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (FU), jurusan Studi Agama-Agama (SAA), semester tiga, Arifina Widyastuti menanggapi, kesiapan UMKM dalam memenuhi kebutuhan logistik dan konsumsi selama PON sangat tergantung pada persiapan yang matang. Dukungan pemerintah dalam bentuk pelatihan, bantuan modal, dan penyediaan infrastruktur yang memadai sangat dibutuhkan untuk memenuhi permintaan yang meningkat.
“Pemerintah harus sering memberikan pelatihan, bantuan modal, dan pemasaran bagi UMKM yang terlibat dalam PON, karena bantuan tersebut dapat menjadi jalan yang sangat efektif untuk memaksimalkan promosi produk selama PON,” tanggapnya.
(Keyzar Devario)