Potret Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line yang ada di Indonesia.
Pemerintah Republik Indonesia (RI) melalui Perusahaan Terbatas (PT) Kereta Commuter Line (KCL) akan menekan kesepakatan kerja sama. Kerja sama tersebut meliputi pengadaan suku cadang dengan negara Jepang hingga nilai tekan yang mencapai 734 miliar rupiah. Selain menekankan suku cadang, Jepang juga menandatangani perjanjian Memorandum of Understanding (MoU) terkait pertukaran tenaga ahli. Kerja sama tersebut akan berlangsung selama periode 2024 hingga 2027.
Mahasiswa Fakultas Ushuluddin, jurusan Studi Agama-Agama, semester enam, Hatta Sachtiar mengatakan, Kereta Rel Listrik (KRL) telah menjadi andalan masyarakat ketika menggunakan transportasi umum. Namun, ada beberapa kereta yang sebetulnya membutuhkan peremajaan dan perbaikan, tetapi masih dioperasionalkan.
“Banyak umur KRL yang sebetulnya sudah uzur, misalnya seperti KRL pada kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi atau Jabodetabek. Beberapa KRL disana ada yang bekas Jepang dan belum diganti ke KRL generasi terbaru. Dengan itu, sebetulnya pembelian suku cadang Jepang memang banyak menimbulkan pro dan kontra,” tuturnya.
Dirinya menambahkan, pada dasarnya dalam segi pembelian memang cukup efektif, tetapi hanya bersifat jangka pendek. Alangkah baiknya dana tersebut dialokasikan untuk membuat suku cadang sendiri dan dialihkan guna keperluan riset mengenai kereta api di Indonesia.
Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI). semester empat, Fadhil Hidayatullah menuturkan, KRL menjadi salah satu transportasi umum di Indonesia yang nyaman dan layak. Namun, KRL tersebut juga tak jarang mendapatkan trouble yang cukup mengganggu arus perjalanan.
“734 miliar adalah dana yang sangat besar untuk pengadaan. Hal tersebut juga perlu ditekankan dalam kerja sama pertukaran tenaga ahli atau transfer ilmu. Sebab, transfer ilmu itu bisa meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), serta investasi pada masa yang akan datang,” jelasnya,
(Rayhan Anugerah Ramadhan)