RDK FM

Dunia pertambangan minyak terancam merosot, usai mundurnya Joe Biden dari jajaran Pilpres.


Harga minyak terpantau masih tertekan pada perdagangan Selasa (23/7). Harga minyak mentah melanjutkan penurunan dari sehari sebelumnya, karena investor menilai bagaimana keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk mundur dari bursa pemilihan presiden AS, sehingga dapat berdampak pada pasar. Berdasarkan data Trading Economics, harga minyak mentah turun 1,29 persen ke level 77,38 dolar AS per barel pada Selasa kemarin pukul 21.00 WIB. Sementara itu, harga minyak Brent juga terkoreksi 1,19 persen ke level 81,42 dolar AS per barel.

Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi (FST), jurusan Teknik Pertambangan (TP), semester empat, Khayru Taftazan Haque menuturkan, keputusan Joe Biden mundur dari pemilihan presiden (Pilpres) mungkin saja akan menciptakan kekosongan kepemimpinan dalam Partai Demokrat. Faktor kesehatan, tekanan politik, hingga penurunan popularitas menjadi faktor kuat penyebab mundurnya Joe Biden dari Pilpres.

“Mundurnya Joe Biden dari Pilpres AS bisa menyebabkan ketidakpastian kebijakan luar negeri AS. Menurutnya, mitra internasional diprediksi akan menunggu klarifikasi tentang arah kebijakan baru, dan mungkin mengambil pendekatan hati-hati dalam hubungan dengan AS, hingga ada kepastian kepemimpinan yang baru. Saya berharap agar keberlangsungan Pilpres AS dapat berjalan lancar, hingga memudahkan alur diplomasi global,” ujarnya.

Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), jurusan Pendidikan Bahasa Arab (PBA), semester empat, Atikah Hanifah mengatakan, prediksi melemahnya harga minyak mungkin saja dapat memberikan keuntungan bagi negara-negara pengimpor minyak dengan menurunkan biaya energi. Namun, hal tersebut juga dapat merugikan negara-negara pengekspor minyak yang mengandalkan pendapatan minyak untuk anggaran mereka. 

“Sebetulnya bila ditelaah secara keseluruhan, penurunan harga minyak dapat merangsang pertumbuhan ekonomi global dengan menurunkan biaya produksi dan transportasi. Harapan terbesarnya adalah terwujudnya stabilitas harga minyak dalam skala global, serta kelancaran keberlangsungan Pilpres AS agar dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya.

(Keyzar Devario)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *