RDK FM

Foto bersama anggota RDK FM pasca pelatihan produser guna tingkatkan potensi praktik siaran.


Radio Dakwah dan Komunikasi (RDK FM) menyelenggarakan pelatihan intensif bagi para produser program radio. Kegiatan tersebut bertujuan guna meningkatkan keterampilan dan kreativitas dalam penyusunan, perencanaan, dan pengolahan penyiaran. Acara yang berlangsung pada Jumat (16/8) tersebut menyertakan berbagai sesi praktis serta teori dari ahli industri radio, sehingga interaksi yang terbentuk memungkinkan para penyiar dan produser program untuk langsung mempraktikkan teknik-teknik yang dipaparkan.

Program Director (PD) RDK FM, Kamilah Rahmasari menuturkan, demi meningkatkan kualitas broadcasting yang dimiliki RDK FM, pengadaan pelatihan produser ditujukan untuk peningkatan kualitas produser, serta menambah insight baru yang sekiranya dapat diterapkan pada kepengurusan RDK FM tahun 2024. Dalam penyusunan program dan teknik scripting materi, RDK FM memahami bahwa terdapat beberapa perbedaan yang diterapkan dari radio komunitas dan radio swasta lainnya. 

“Pengaplikasian ilmu baru yang didapat akan diupayakan dalam kepengurusan RDK FM sebagai usaha penerapan perubahan positif, hingga kepada perkembangan komunitas. Saya berharap setelah pelatihan ini, para produser akan jauh lebih mampu menciptakan inovasi baru sebagai hasil dari pelatihan yang digelar, terutama dalam segi kemampuan scripting materi yang dapat dibuat lebih menarik dan jelas, sehingga program-program di RDK FM mampu dikemas dengan lebih menarik,” ujarnya.

Produser program RDK Bincang Bintang (RBB), Naufal Annabil menanggapi, selain merupakan program kerja PD, pelatihan kemarin mampu menambah pemahaman produser program RDK FM seputar perkembangan industri radio, hingga peningkatan teknik penyusunan materi siaran. 

“Adapun output yang bisa didapat yakni kepiawaian produser program dalam menguasai teknik penyusunan program, sehingga dapat lebih dilirik oleh pihak luar yang jauh lebih profesional. Semoga setelah ini para produser di RDK FM dapat meningkatkan kemampuan dalam penyusunan materi, kemudahan dalam merencanakan dan berinovasi, serta mendapat banyak pengalaman baru,” pungkasnya.

(Keyzar Devario)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *