Berlangsungnya asesmen lapangan akreditasi Prodi Magister Manajemen Dakwah. Sumber. Dok. Pribadi
Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) menggelar asesmen lapangan akreditasi Program Studi (Prodi) Magister Manajemen Dakwah (MD) pada Jumat (19/9) di Ruang Meeting Lantai Dua FDIKOM. Kegiatan ini bertujuan mengonfirmasi data dan informasi untuk memastikan kesesuaian antara laporan dengan kondisi nyata di lapangan.
Dekan FDIKOM, Gun Gun Heryanto menjelaskan, akreditasi merupakan instrumen penting untuk memperkuat tata kelola kelembagaan. Menurutnya, penjaminan mutu di tingkat program studi tidak dapat berjalan secara mandiri, melainkan membutuhkan validasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan kriteria yang telah ditetapkan.
“Persiapan yang dilakukan cukup banyak, mulai dari pembentukan tim, penerbitan SK Dekan, brainstorming, hingga penyusunan timeline. Kurikulum saat ini juga sudah diarahkan untuk lebih menekankan pada program studi, sehingga setiap langkah harus benar-benar menunjang keberlangsungan prodi tersebut,” jelasnya.
Kepala Prodi (Kaprodi) Magister MD, Cecep Castrawijaya menuturkan, evaluasi dilakukan baik untuk mahasiswa maupun dosen. Hasil evaluasi tersebut kemudian menjadi dasar perbaikan yang diharapkan mampu meningkatkan mutu prodi. Secara umum, metode pembelajaran lebih diarahkan pada konsep mahakarya, yakni mendorong mahasiswa untuk berkarya, berkontribusi, serta memperkuat partisipasi bersama.
“Kami memerlukan waktu dua tahun untuk mempersiapkan asesmen ini, kemudian disubmit dan menunggu satu tahun hingga akhirnya asesmen lapangan dapat terlaksana hari ini. Keunggulan yang ingin kami tampilkan adalah kekuatan prodi yang menjadi poin utama guna meningkatkan nilai akreditasi,” tuturnya.
(Yuzka Al-Mala)