Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, dan Keamanan Otto Hasibuan. Sumber. jabar.jpnn.com
Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), dan Keamanan Otto Hasibuan menekankan bahwa pers memiliki peran strategis dalam membentuk wajah demokrasi Indonesia, sekaligus menumbuhkan kesadaran publik terhadap nilai kebenaran dan tanggung jawab sosial. Keberadaan pers juga menjadi pilar penting dalam menjaga keseimbangan serta kualitas kehidupan demokrasi di tengah arus informasi yang terus berkembang.
Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), jurusan Jurnalistik, semester tiga, Rajib Abdullah menuturkan, pers tidak hanya berfungsi sebagai penerbit berita, tetapi juga memiliki peran penting dalam membentuk opini publik serta menjaga nilai-nilai transparansi di tengah dinamika sosial dan politik yang terus berkembang. Pers diharapkan mampu membangun kesadaran masyarakat melalui penyajian informasi yang akurat, objektif, dan relevan dengan perkembangan zaman.
“Melalui liputan yang dihasilkan media, masyarakat diharapkan terdorong untuk berpikir lebih positif dan memiliki karakter yang kritis terhadap berbagai isu publik. Kebebasan pers pun perlu diimbangi dengan tanggung jawab etika jurnalistik agar tidak menimbulkan provokasi, melainkan menjadi sarana edukatif yang mencerdaskan dan memperkuat kehidupan demokrasi,” tuturnya.
Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI), semester tiga, Arifah Amaliah mengungkapkan, pers menghadapi tantangan berupa intervensi politik dan ekonomi yang kerap memengaruhi arah pemberitaan. Media diharapkan mampu menjaga independensi, bersikap netral, serta menjunjung profesionalisme tanpa memprovokasi masyarakat. Kesejahteraan jurnalis juga perlu diperhatikan mengingat masih banyak ancaman yang mengganggu kebebasan dan keselamatan kerja mereka.
“Pers yang ideal tidak hanya berfokus pada penyampaian berita, tetapi juga berperan dalam menggiring opini publik ke arah yang lebih kritis, edukatif, dan membangun. Melalui penyajian informasi yang akurat dan bijak, media diharapkan dapat memperkuat kesadaran masyarakat terhadap berbagai isu sosial serta berkontribusi dalam menciptakan iklim demokrasi yang sehat dan berintegritas,” ungkapnya.
(Nayla Putri Kamila)